Rabu, 23 Juli 2008

HADIRMU (II)

Fil 4:13 Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku

Ketika melihat kecemasan dan ketakutan di wajah anak-anak SM saat akan tampil di kebaktian Jemaat, kami Guru-guru Sekolah Minggu memutuskan untuk tampil bersama mereka. Sebenarnya, untuk tampil di depan jemaat, kami Guru-guru tidak kalah groginya dengan mereka. Hanya saja, dorongan alamiah membuatku dan beberapa teman bersedia sedikit ’mempermalukan’ diri untuk menemani mereka,menari sambil menyanyi.

”Aku inilah anak Allah. Yang tlah ditebus oleh darahNYa. Aku mau jadi yang terbaik. Hidup suci di hadapan Tuhan. Jika Iblis mengajakku mencuri GAK MAU.Jika iblis mengajakku berbohong OGAH AH.Jika iblis mengajakku bertengkar GAK JANJI DEH. Lebih baik kuusir dalam nama YESUS.Aku inilah anak Allah. Yang tlah ditebus oleh darahNYa. Aku mau jadi yang terbaik. Hidup suci di hadapan Tuhan......”

Saat bernyanyi, aku memperhatikan wajah-wajah mereka, selintas kulihat kepercayaan diri di wajah mereka. Pandangan mereka selalu terarah ke kami. Senyum pun ada tersungging di bibir mereka.
Penampilan mereka siang itu tidak mengecewakan sama sekali. Bahkan mereka tersenyum setelah tampil. Senyum mereka seperti berkata:”Terima kasih kakak-kakak Sekolah Minggu..... ;-)”
Menjadi bagian dari mereka telah membuat penampilan siang itu beda dari biasanya.

Ketika aku merenungi jalan kehidupan, aku melihat diriku di dalam anak-anak Sekolah Minggu. Aku takut tampil di dalam kehidupan ini.
”Pekerjaan itu terlalu berat Tuhan, aku gak sanggup, aku punya banyak kekurangan.
Kenyataan itu terlalu pahit Tuhan, hatiku gak sanggup untuk manahannya.
Dia terlalu jahat Tuhan,dia jahat padaku, aku gak sanggup mengasihinya.
Penantian ini terlalu lama Tuhan, aku gak sabar lagi...berapa lama lagi?
Jalan ini terlalu panjang Tuhan, terlalu berliku, aku sering jatuh, aku gak sanggup melaluinya.”

Tiap hari mengeluh...mengeluh ke hadapanNya.
Aku sering menangis...terlalu sering karna ketidakpercayaanku akan kebaikan hatiNya....
Aku fokus dengan penderitaanku, keadaanku, kemalanganku....

Padahal tinggal kutengadahkan kepalaku ..Melihat wajahNya...
Dan tenanglah hatiku...karna Dia selalu ada...menemaniku tampil di dalam kehidupan ini...
Berdiri di hadapanku untuk memberi kepercayaan diri.
Menggendong aku, kala aku terjatuh.
Dia gak pernah pergi...

Terima kasih Tuhan untuk hadirMU di setiap helaan nafasku

(260907 cintaMU TUHAN seharusnya cukup untuk membuatku tersenyum)

Tidak ada komentar: