Lagi nonton film James Bond 007. Sebelumnya film Batman Begins...(gak tidur sampai jam 1:30 AM lho karna asyiknya).
Saya rasa banyak di antara kita yang suka menonton film action, yang dimulai dengan aksi kejahatan dan diakhiri kemenangan kebaikan. Dengan intrik-intrik yang menarik, adu pedang, adu senjata, adu taktik, adu teknologi, yang diakhiri, kemenangan kebaikan...
Selesai menonton, ada kepuasan di dalam diri ketika melihat...akhirnya kebaikan menang.
Betul gak? -)
Sepertinya, Tuhan sudah menanamkan bibit kebaikan di dalam diri kita; yang naturally muncul dengan perasaan puas:ketika melihat kejahatan kalah oleh kebaikan.
Film-film yang lewat di hadapan mata kita atau kehidupan harian yang kita jalani, buat kita merasa bahwa pembalasan kejahatan adalah hak kita.
Ketika ada teman yang menjahati kita, ketika kita diperlakukan tidak adil, ketika ada sesuatu yang tidak sesuai, rasanya kita ingin menyelesaikannya dengan usaha kita sendiri, dengan cara kita sendiri.
Pembalasan ada di pihak kita. Kita berhak membalas.
Namun, apakah ini sesuai dengan Firman Tuhan?
Bukankah, pembalasan adalah hak Tuhan? Siapa kita bertindak atas namaNya?
Perintah buat kita adalah mengampuni.
Doa yang diajarkan Yesus mengatakan 'dan ampunilah kami seperti kami mengampuni orang yang bersalah kepada kami'
Perintah yang jelas kan?
Mengampuni dan bukan membalas.
Mari kita mulai melakukan apa yang memang menjadi bagian kita,
dan menyerahkan kepada Tuhan apa yang menjadi bagianNya,
after all, He own us...
Rabu, 21 Desember 2011
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar