ketika kuinjakkan kaki di kotanya,
tiada yang berubah, selain ketiadaannya...
kucoba mencari sisa-sisa bukti dari keberadaannya
di dalam sudut-sudut kota yang biasa kami jalani,
di dalam rumah dimana dia membesarkan kami,
di dalam barang-barang miliknya...
semakin sulit kutemukan dia...buram kenangannya yang kudapatkan...
padahal belum ada 2 bulan dia pergi, mengapa sudah begitu sulit
mencarinya?
bagaimana caranya mengobati rindu ini?
setitik air mata di sudut mataku saat kusadar,
tidak akan kutemukan lagi dia di kesementaraan ini.
waktunya sudah selesai, waktu kami belum...
KESEMENTARAAN ini memisahkan kami darinya...
"untuk segala sesuatu ada waktunya, untuk semua hal ada
masanya"
Indah saat Kau datang menjemput kami...
Terima kasih Tuhanku untuk kesementaraan ini.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar