UNTUNG (tidak berani bilang) TIDAK

Hari ini aku membawa renungan di M6 (sholat jumat di wilayah kerjaku).

2 minggu yang lalu, Eda pengurus ibadah mingguan menghubungi dan minta kesedianku utk bawa renungan. Gleeek... aku gak PD hehehe... Habisnya bahan renungannya singkat banget, aku gak tau mau ngomong apa...en harus ngomong di depan orang2 yang tidak kenal, rata-rata lelaki...hiiiiii...

Anyway, gak bisa ngomong 'tidak' tapi ngomong 'iya' juga ragu..jawaban dipending sampai kamis kemarin...
Hm... kesempatan mengelak terbuka lebar..Aku terserang flu.. Ringan sih, tapi cukup mengganggu pernafasan dan suara dan penampilan (ya iyalah...mana ada orang flu, kelihatan segar bugar hehehe)...
Anyway (2)..tetap tidak bisa berkata tidak, aku bilang ke Eda pengurus ibadah, kita lihat besok, kalau flunya getting worse, maka digantikan oleh temanku..kalau getting better, akulah yang bawa renungan... (pembawa renungan cadangan sudah disiapkan hahaha...)

Pagi hari ini, saat memberi makan rohku dengan renungan pagi (yang dirapel dengan renungan malam)... Aku bertanya pada Babe: "siang ini apakah aku yang bawa renungan Be?"
Gak dijawab pula pertanyaanku ini. Akhirnya untuk persiapan sajah..aku tetap membuka bahan renungan dan mulai merenungkannya... Mulailah percakapan2 di dalam hati dan pikiranku tentang bahan yang diberikan.. Ntar aku ngomong apa ya Be?

Flu tidak getting better, tapi aku pun tetap tidak bisa bilang 'tidak' untuk renungan siang ini... Mengalah dan bilang 'iya' pada diri sendiri...akhirnya jam 11:30 aku siapkan diri lagi untuk renungan...

Hmmm... renungan itu menjadi berkat buatku... Efesus 5:15-16...salah satu ciri manusia baru: memperhatikan dengan seksama bagaimana aku hidup, jangan seperti orang bebal, tapi seperti orang arif dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat.

Aku percaya bahwa Firman ini hidup, menegurku, menegur orang-orang yang mendengarnya pada siang itu...
Untung aku tidak menolak membawakannya, karna ketika aku menerima suatu tugas, Allah gak lupa untuk memberkatiku lebih dulu...

Terima kasih Roh Kudus yang bersamaku sepanjang hari ini...
Denganmu Tuhan aku bisa melakukan banyak perkara...